Kontributor Bambang Laksono
|
Kamis, 15 Juni 2006 |
PROSES PENGENDALIAN MANAJEMEN
- Proses berawal ketika detector mencari informasi tentang aktivitas, Detektor ini dapat berupa sistem informasi baik formal maupun informal, yang menyediakan informasi kepada pimpinan menganai apa yang terjadi didalam suatu aktivitas.
- Setelah informasi diperoleh, aktivitas yang terekam didalamya dibandingkan dengan standard atau patokan berupa kriteria mengenai apa yang seharusnya dilaksanakan dan seberapa jauh perlu pembenaran
- Proses perbaikan dilaksanakan oleh efektor, sehingga penyimpangan-penyimpangan diubah agar kegiatan kembali mengikuti kriteria yg telah ditetapkan
- Begitulah proses pengendalian manajemen, dinamis dan berkelanjutan
PROSES PENGENDALIAN
- Membuat standard an metoda untuk mengukur prestasi
- Mengukur prestasi
- Membandingkan prestasi dengan standar
- Melakukan tindakan koreksi
PERUBAHAN
- Perubahan Pasar
- Munculnya produk baru
- Ditemukan material baru
- Disyahkannya peraturan baru
KOMPLEKSITAS
- Variasi & diversifikasi product line
- Organisasi dari berbagai pasar yg berbeda
- Unit desentralisasi dapat dikontrol dengan persis
KESALAHAN
- Order suku cadang yg salah
- Penentuan harga yang salah
- Diagnosa masalah yang tidak benar
PENDELEGASIAN
Sekalipun telah mendelegasikan wewenangnya, pemimpin tetap harus mempunyai system pengendalian terhadap bawahan KONSEP DESAIN SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
Tidak ada system yang baik atau yang buruk: yg ada adalah suatu desain system pas(fit) dengan lingkungan bisnis yang dihadapi oleh organisasi. Kesesuaian(fiteness) suatu system dengan lingkungan tempat system tersebut digunakan akan menjadikan system tersebut efektif untuk menjalankan bisnis dilingkungan tersebut. Oleh karena itu dalam mendesain system pengendalian manajemen, karakteristik lingkungan bisnis yang dimasuki oleh organisasi merupakan dasar untuk mendaesain system tersebut. Pendekatan penyusunan system seperti itu disebut Contingency Approach .
Lingkungan bisnis ibarat suatu territorial, untuk menjelajahi diperlukan suatu peta. Peta yang menggambarkan lingkungan bisnis yang dihadapi oleh menajemen disebut paradigma the way we see the world . paradigma tertentu kita memandang dunia yang dihadapi, dan dengan paradigma ini kita bersikap dan bertindak. Serta berdasarkan paradigma tersebut kita mendesain system suatu alat yang kita digunakan untuk mengorganisasikan berbagai sumber daya untuk mewujudkan system
Setiap system terdiri dari dua bagian : struktur dan proses. Struktur system merupakan komponen-komponen yang berkaitan satu sama lainnya yang secara bersama-sama membentuk suatu system . Proses system merupakan suatu tahap yang harus dilalui untruk mewujudkan system. Proses system menjelaskan bekerjanya masing-masing komponen pembentuk system (struktur) dalam mewujudkan suatu system
Setiap system yang kita desain merupakan kompetensi tertentu untuk menjalankan system tetrsebut . Kompetensi untuk menjalankan system pengendalian manajemen disebut Managerial Skill. Setiap system yang kita desain merupakan kompetensi tertentu untuk menjalankan system tetrsebut . Kompetensi untuk menjalankan system pengendalian manajemen disebut Managerial Skill. |
Terakhir diperbaharui ( Sabtu, 29 Maret 2014 )
|